Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura

Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura
Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang yang akrab disapa OSO, mengukuhkan Pengurus Departement Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Hanura, dan sekaligus membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang diselenggarakan di Hotel Royal, Jalan Kuningan Persada Kav.2, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025).
Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura
Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura
Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura
Oesman Sapta Odang Kukuhkan Departemen DPP Partai Hanura

Jakarta, HarianBerita.ID – Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang yang akrab disapa OSO, mengukuhkan Pengurus Departement Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Hanura, dan sekaligus membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang diselenggarakan di Hotel Royal, Jalan Kuningan Persada Kav.2, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025).

Dalam sambutannya, Oesman Sapta Odang meminta untuk kader partainya bersatu dalam satu komando, dan partai yang dipimpinya didalam acara pengukuhan bukan partai biasa, melainkan di acara tersebut Partai Hanura sedang menyalakan api konsolidasi besar untuk membakar semangat juang bagi jalan panjang menuju kemengan Pemilu 2029.

“Menjadi pengurus partai bukan hanya sekedar jabatan akan tetapi langkah sejarah, dan disiplin merupakan identitas pejuang, sehingga kalian semua adalah pejuang. Sedangkan integritas adalah nyawa bagi partai, dan oleh karena itu disaat anda punya integritas, disanalah rakyat akan mempercayai kita,” tutur OSO.

Lanjutnya, pria kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat 18 Agustus 1950, meminta untuk para pengurus meupun kader Hanura menjaga profesionalisme untuk sebagai modal kemenangan, dan diharapkannya setiap departement untuk bekerja dengan kinerja standar yang sangat tinggi dan berkompoten.

Kemudian para pengurus dipinta Oesman Sapta Odang, untuk bekerja secara nyata, dan kedepanya akan berdampak sangat besar, serta konsisten menjaga idelisme. Sedangkan, tujuan politik bukan suatu kekuasaan melainkan suatu alat memperjuangkan nilai kebaikan untuk rakyat.

“Mari kita berpikir secara progresif untuk bertindak revolusioner, dan jangan jadi pengurus yang pasif. Kembangkan semua ide besar dan ciptakan suatu terobosan,” terangnya.

Lebih lanjut, pria yang pernah menduduki kali pertama, dan kali ke dua menjadi Wakil Ketua MPR priode 1999-2004, dan priode 2014-2019, juga mengharapkan, untuk seluruh pengurus Partai Hanura agar dapat menciptakan soliditas dan loyalitas total, dan berupaya menghindari suatu penggeseran yang dapat menimbulkan perbedaan pendapat dan perpecahan (friksi) dan faksonalisasi di internal Partai Hanura.

“Kita satu komando dan satu visi, dan kita tidak sedang berlomba antar individu melainkan kita sedang berjuang untuk masa depan Partai Hanura, dan Rakyat, serta untuk Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, lebih jauh Oesman Sapta Odang juga memaparkan terkait agenda Rakornas yang akan berlangsung untuk menghadapai agenda politik internal.

Menurut Ketum Partai Hanura, agenda yang dijalani mencakup mengenai, Musda, Muscab dan Pembentukan Pengurus Anak Cabang Partai Hanura yang Harus dapat dituntaskan di Tahun 2025, dan selanjutnya untuk Pengurus Ranting dan Pengurus Anak Ranting juga dapat selesai di Tahun 2026.

Dan dinyatakan Oesman Sapta Odang, bahwa rapat yang dijalaninya bukan Rakornas biasa, dan langkah revelusioner hanya dijalani untuk partainya dengan arah yang sudah terukur secara matang dan seksama. Untuk kerja politik dijalani juga membutuhkan komitment yang kuat, serta mempunyai semangat juang tinggi, dan mental yang terjaga, jelasnya.

Masih hal yang sama, Ketum Partai Hanura juga menandaskan, untuk penguatan kelembagaan partai ditempuh melalui Musda, Muscab, Pembentukan PAC, Pembentukan Pengurus Ranting dan Anak Ranting, bukan sebagai ajang kompromi politik dan juga bukan untuk di transaksikan.

Persoalan tersebut mencangkup dalam ranah seleksi kepemimpinan diologis, dan partai butuh pemimpin yang tidak hanya punya nama melainkan harus punya keberanian, visi serta dedikasi yang tinggi.

“Pemimpin partai tidak hanya pandai berbicara, namun harus mempunyai pengaruh yang kuat dan mental juara,” katanya.

Dipinta Ketum Partai Hanura hasil Munas IV di Bali Priode 2024-2029. Ia pun berharap, seluruh kader Partai Hanura untuk merapatkan barisan dengan semangat untuk membangun partai kekuatan revolusioner sebagai mesin politik rakyat yang tidak dapat dikendalikan, serta dihentikan.

Sehingga kata Oesman Sapta Odang, semua itu hanya dapat dijalani dengan struktur yang solid, serta miltansi yang tidak dapat tergoyahkan, sehingga Partai Hanura kedepanya dapat menjemput dan meraih kemenangan. Para pengurus maupun kader Partai Hanura dingatkannya, bukan menjadi penonton sejarah, namun sebagai penulis sejarah.

“Sejarah berpihak hanya pada mereka semua yang berani bertempur, dan kita semua pasukan yang sesungguhnya bertempur dilapangan. Marilah kita berjuang untuk kemengan Partai Hanura, dengan berjuang memberdayakan daerah, serta berjuang untuk mensejahterakan rakyat Indonesia,” imbuhnya dalam penutup sambutan acara.

Ditambahkan Oesman Sapata Odang usai acara pengukuhan pengurus, ada tiga persoalan yang menarik dalam isi sambutannya, bahwa prinsip pertama hanya menyangkut permasalahan intern, dan tidak meyangkut orang luar. Sehingga mengingatkan mereka bagaimana cara memberikan komitmen kepada rakyat dan daerah masing-masing.

Ke dua, bagaimana mekanisme kerja dan itu merupakan kerjasama baik intern maupun dengan pihak lain diluar, dan untuk ke tiga bahwa Partai Hanura Mempunyai komitmen kepada bangsa, dan bangsa membutuhkan komitmen dari sebuah partai yang begitu ikhlas demi kepentingan negaranya sendiri.

“Jadi saya pikir, media pun semua tahu, bahwa kita sekarang membutuhkan satu komitmen yang mendasar, sehingga sangat penting dalam turut mempertahankan keutuhan bangsa ini. Targetnya tentu sebuah partai 2029, orang pasti mengatakan inikan masih jauh dan masih lama. Tapi kitakan bekerja dari sekarang, dan nanti sampai titik akhir. Sehingga dia dapat mengevaluasi kegiatan kegiatan yang dapat menjalankan tugas-tugas bangsa ini, melalui komitment partai partai yang berkomitment pada kepentingan negara ini,” tutup Ketum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang pada HarianBerita.ID. (Andri Alamsyah)